Skip to main content
Melihat anak rapi berseragam dan siap masuk sekolah, hati Ayah dan Bunda tentu senang dan bangga; ia tak lagi pantas disebut si kecil. Di usianya sekarang, semakin banyak loh aktivitas yang dijalaninya. Ia kini makin sibuk dengan berbagai kegiatan; baik di sekolah maupun setelah pulang sekolah. Tugas kita lah mempersiapkan segala sesuatunya agar cita-citanya tercapai secara optimal. Berdasarkan penelitian, diketahui bahwa pada usia 5-12 tahun, anak memasuki tahapan tumbuh kembang optimal. Pada masa inilah secara psikologis anak mulai lebih banyak mengekplorasi diri dan lingkungannya, gemar mencoba-coba berbagai hal, juga mulai ingin berkelompok dengan teman-teman sepermainannya. Ia juga makin mandiri di kesehariannya, sudah tidak ingin melakukan berbagai hal sendiri. “Aku, kan, sudah besar, Bunda,” begitu katanya. Berlari, melompat, memanjat, maupun menjelajah adalah sebagian dari ‘petualangan’ yang ingin dilakukan si hebat dalam kemandiriannya. Membatasi aktivitas karena merasa khawatir akan keselamatannya, hanya akan membuat ia tak lagi bisa bereksplorasi, bahkan membuat ia merasa kurang percaya diri. Di periode usia inilah dukungan emosional dari Bunda sangat dibutuhkan si buah hati, misalnya dengan: – Dukung secara positif atas semua kegiatan yang ingin ia coba, selama hal itu bermanfaat untuk perkembangan dirinya. – Berikan jawaban atas semua pertanyaannya dengan sebaik-baiknya. Bila penjelasan Anda masih belum memuaskan hatinya, ajaklah ia mencari jawabannya dalam buku maupun dari Internet. – Jaga motivasinya. Berikan tantangan misalnya berupa mainan yang harus dirakit terlebih dahulu atau dilengkapi buku/video petunjuk sebelum digunakan, untuk lebih merangsang kognitif dan imajinasi anak. sumber: www.ayahbunda.co.id

Leave a Reply