Nurul Fikri Islamic School Jadi Destinasi Pertama Kunjungan Tokoh Pendidikan Internasional
Selasa pagi, 22 Juli 2025 menjadi hari yang istimewa bagi keluarga besar Nurul Fikri Islamic School. Dua tokoh pendidikan internasional, Prof. Dr. Necati Aydin dari Turki dan Mr. Mohamed M. Bahgat dari Mesir, menyambangi SDIT dan SMPIT Nurul Fikri sebagai bagian dari rangkaian kunjungan mereka ke sekolah-sekolah mitra JSIT Indonesia.
Dengan penuh kehangatan, kedatangan tamu disambut langsung oleh jajaran pimpinan SMPIT dan SDIT Nurul Fikri. Hadir menyambut, Kepala SMPIT Nurul Fikri Bapak Mohammad Fuqon, S.Pd., bersama Wakil Kepala Urusan Kurikulum (Wakakur) Bapak Lutfi Bastian, M.Pd. Sementara dari SDIT Nurul Fikri, turut hadir Ibu Nurhasanah, S.Pd. (Wakakur Kelas 4–6), Ibu Endah Susmiyati (Wakakur Kelas 1–3), dan Ibu Lilis Badriah, S.Pd. (Wakakur SDIT).
Pertemuan berlangsung akrab dan penuh semangat di ruang presentasi. Meski menggunakan campuran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, dialog berjalan lancar. Para tamu antusias menyimak paparan profil sekolah yang menampilkan sejarah Nurul Fikri Islamic School selama 32 tahun dalam mencetak generasi Imamul Muttaqin melalui pendekatan SMART (Shalih, Mandiri, Akademis, Rahmatan lil Alamin, dan Terampil).
Beragam pertanyaan terlontar dalam diskusi yang mengalir hangat, mulai dari konsep kurikulum, pendekatan karakter, hingga implementasi program-program unggulan dikedua jenjang. Tak hanya berbagi, para tamu juga turut memberikan pandangan dan insight menarik dari pengalaman mereka sebagai praktisi pendidikan di negara masing-masing.
Usai sesi diskusi, agenda dilanjutkan dengan observasi langsung ke kelas-kelas. Para tamu menyaksikan interaksi nyata antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran di SDIT maupun SMPIT. Suasana kelas yang aktif dan komunikatif menjadi sorotan positif dari kedua tokoh pendidikan tersebut.
Kunjungan ini tak sekadar menambah pengetahuan bagi para tamu, namun juga memperkaya perspektif guru-guru dan pimpinan Nurul Fikri Islamic School. Pertukaran ide lintas negara menjadi momen berharga yang menguatkan semangat kolaborasi global dalam dunia pendidikan.
Sebagai penutup, sesi foto bersama dan pemberian cinderamata menjadi simbol eratnya persahabatan. Para tamu pun melanjutkan perjalanan ke sekolah mitra JSIT berikutnya, meninggalkan kesan hangat dan semangat baru bagi keluarga besar Nurul Fikri Islamic School.
Leave A Comment