KUALA LUMPUR — Sebanyak 15 siswa Nurul Fikri Islamic High School berkesempatan mengikuti ajang internasional bergengsi, Asia Youth International Model United Nation (AYIMUN) ke-18, yang digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 29 Agustus–1 September 2025.

Kegiatan ini menghadirkan suasana konferensi layaknya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), di mana para peserta dari berbagai negara berlatih diplomasi, kepemimpinan, serta keterampilan komunikasi internasional. Mereka terlibat dalam conference, public speaking, diskusi isu global, tur, hingga cross culture exchange bersama pelajar mancanegara.

Menurut Rani Khaerani, S.Pd, penanggung jawab kegiatan, keterlibatan siswa Nurul Fikri Islamic High School dalam forum ini menjadi langkah penting untuk menumbuhkan generasi yang mandiri, cerdas, dan terampil sesuai profil SMART Nurul Fikri.

  • Mandiri, karena siswa berlatih disiplin, mengeksplorasi isu-isu global, dan memperluas jaringan internasional.
  • Cerdas, dengan mengembangkan perspektif dunia, berpikir kritis, dan merasakan langsung atmosfer konferensi PBB.
  • Terampil, lewat penguatan leadership, keterampilan negosiasi, hingga diplomasi antarbudaya.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi implementasi nyata dari pembinaan public speaking yang selama ini dilatih di sekolah, sekaligus memberikan pengalaman langsung penggunaan bahasa asing di ranah internasional.

“AYIMUN bukan hanya sekadar simulasi, tetapi juga ruang belajar global yang membuka wawasan siswa tentang kepemimpinan, budaya, dan kerja sama lintas negara,” ungkap Rani.

Dengan partisipasi ini, siswa Nurul Fikri Islamic High School diharapkan semakin percaya diri untuk berkiprah di tingkat global, sekaligus menjadi bagian dari generasi penerus bangsa yang memiliki visi luas, kepedulian global, dan keterampilan diplomasi yang mumpuni.