DEPOK – Sekolah adalah rumah kedua bagi anak, oleh karena itu sudah semestinya sekolah menjadi tempat anak untuk tumbuh kembang secara aman dan nyaman. Fungsi sekolah selain untuk mendidik anak secara akdemik juga harus menyeimbangkan pendidikan non akademik.

Sekolah merupakan tempat untuk mengembangkan potensi peserta didik, tidak hanya mengenai intelektual saja namun menjadikan manusia yang beradab. Melalui program unggulan menghafal Quran SIT Nurul Fikri siap mencetak generasi pecinta Quran.

Tahun ini sebanyak tujuh anak didik SIT Nurul Fikri telah menyelesaikan hafalan dari melebihi target SIT Nurul Fikri. Pertama ada Annisa Ignacia Putri dari Abdul Azis dan Sri Lestari yang juga sudah berhasil menyelesaikan sebanyak 14 Juz, yakni juz 30, 29, 28, 27, 26, 25, 24, 23, 22, 21, 20, 19, 18, dan 17). Ia memulai hafalan saat kelas 9.

Selain Annisa, putri kedua dari pasangan Abdul Azis dan Sri Lestari, Sakinah Yasmine Ignacia yang saat ini sudah naik ke kelas 6 juga telah berhasil menyempurnakan hafalan sebanyak sembilan juz, yaitu juz 1, 2, 3, 4, 26, 27, 28, 29, 40 saat dibangku kelas 5.

Lalu ada Naila Dewi Khalisha, siswa yang sekarang duduk di kelas X SMAIT Nurul Fikri telah menyelesaikan hafalannya sebanyak 11 juz, yaitu juz 30, 29, 28, 27, 26, 25, 24, 23, 22, 21, dan 20 mulai sejak kelas 9. Putri dari Yuli Nurwanto dan Dewi Aryanti R sangat menginginkan anaknya menjadi hafidzah dan dokter.

Keempat, Naura Yumna Faradisa, putri dari pasangan Roihan Arie N dan Aulia Tri U sudah hafal sebanyak 11 Juz (juz 30, 29, 28, 27, 26, 1, 2, 3, 4, 5, dan 6). Naura yang bercita-cita ingin menjadi seorang pengusaha sholihah nan dermawan dan peduli dengan orang lain telah memulai menghafal sejak di bangku kelas 5.

Selanjutnya ada Tsabita Aqdam Ayusyifa Muthmainnah siswa kelas 5 SDIT Nurul Fikri. Ia berhasil menyelesaikan hafalannya sebanyak sembilan juz, diantaranya adalah juz 30, 29, 28, 27, 26, 1, 2, 3, dan 4. Tsabita sudah terlihat semangat belajar Alquran sejak bersekolah di TKIT Nurul Fikri.

“Saat di TK, Tsabita lancar membaca Nurul Bayan sampai dapat membaca Alquran dengan lancar, ia pun rajin mengulang Nurul Bayan ketika dalam perjalanan pulang ke rumah. Ini adalah hadiah terindah untuk Ayah M. Husnul Khuluqi dan Ibu Wahyu Fitriana yang sangat menginginkan Ananda mampu meneladani Rasul dalam setiap sendi kehidupan hingga Allah Ridha memperjumpakan husnul Khotimah. Semoga Allah mengabulkan do’a Ananda Tsabita untuk menjadi seorang dokter Sholihah, Aamiin Yaa Robbal’aalamiiiiin,”ucap salah satu gurunya, Siti Fathimah.

Anak dari pasangan Donny Hendrawan dan Wenni, Atikah Azzhafira Hendrawan dari kelas 5 berhasil menghafal sebanyak tujuh juz, yaitu juz 30, 29, 28, 27, 26, 1, dan 2. Lalu terakhir, Muhammad Taufik Ramadhan anak dari Lenny Handayani. Siswa dari kelas 4 ini juga sudah menyelesaikan hafalannya sebanyak enam juz (Juz 30, 29, 28, 27, 26, dan 25).