TUGU – Bidang Rumah Tangga SIT Nurul Fikri menyelenggarakan pelatihan pemadam kebakaran untuk tingkat dasar program satu hari pada Ahad (15/5) dalam rangka untuk meningkatkan performa dan standarisasi kemahiran sekuriti dalam melaksanakan inspeksi pencegahan kebakaran serta kesiapan mental dalam menghadapi kebakaran.
Pelatihan yang digelar di Jalan Situ Indah, No. 116, Tugu, Cimanggis, Depok diikuti sebanyak 28 peserta. Tujuan pelatihan agar para peserta tahu dan mampu dalam melaksanakan pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran. Metode pelatihan dibagi dua, yakni teori dan praktik oleh Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Adminstrasi Jakarta Selatan.
“Teori yang diberikan ialah teori dasar terjadinya api, tiga unsur terbentuknya api, dan sistem penanggulangan api, dan jenis-jenis tabung pemadam,” jelas Romelih, SE, Kepala Pleton Sektor II Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (15/5).
Usai mempelajari jenis-jenis APAR atau Alat Pemadam Api Ringan dilanjutkan dengan praktik pemadaman api dengan cara tradisional atau konvensional seperti karung goni basah dan pemadaman dengan menggunakan apar oleh Edi Rosyadi yang merupakan salah satu anggota regu Sektor 2 Palmerah Selatan, Jakarta Barat.
“Apar harus rutin diperiksa dan dipelihara dengan benar sebagai alat pelindung kebakaran dalam memadamkan kebakaran tingkat lanjut,” kata Edi Rosyadi saat menjelaskan penggunaan apar.
Pelatihan tidak hanya ditujukan untuk sekuriti saja, tapi juga petugas yang telah ditunjuk seperti bagian tata usaha sekolah, petugas jasa boga (catering & kantin), maintenance, cleaning service, dan bidang SDMO untuk mengidentifikasikan sumber-sumber bahaya dan melaksanakan upaya-upaya penanggulangan kebakaran.
Leave A Comment