Skip to main content
TUGU – Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Nurul Fikri melakukan aksi penggalangan dana bantuan krisis kemanusiaan yang dialami etnis Muslim Rohingya, Myanmar, selama tiga hari, 18-20 September 2017 yang dilakukan secara terfokus di lingkungan SD. “Seluruh guru dan karyawan SDIT Nurul Fikri menghimpun dana melalui Gerakan Minimal 20 Ribu,” kata Kepala Sekolah, Fathonah Januwiyati, M.Pd. Selain gerakan tersebut, seluruh siswa-siswi SDIT Nurul Fikri diajak berinfak dari uang sakunya melalui kupon infak lima ribu dan 10 ribu yang akan diedarkan oleh siswa relawan Rohingya ke kelas-kelas. “Untuk orang tua kami akan memberikan amplop Peduli Rohingya yang pengumpulannya bisa dilakukan di rentang 18 – 20 September 2017,” tambah Fathonah. Ia pun mengutip dari hadist nabi Muhammad bahwa ‘Siapa yang tidak peduli dengan urusan mukmin, maka bukan termasuk golonganku’. “Semoga hal ini menjadi bentuk amal salih bagi kita semua,” tutupnya.

Leave a Reply